Silahkan Klik...!!!

Senin, 28 Maret 2011

Tag Embed dan Atributnya

02.42 semogaberkah2010.blogspot.com

EMBED adalah tag HTML yang digunakan untuk memasukkan file video atau file musik. Hasil yang ditampilkan oleh tag ini tergantung dari browser masing-masing pengunjung dikarenakan EMBED mengharuskan browser yang digunakan telah terinstall suatu plugin yang mendukung untuk memainkan file musik atau video yang terdapat pada halaman HTML tersebut.

Sebagai contoh :

  1. <html>  
  2.    <head>  
  3.    <title>Penggunaan tag EMBED</title>  
  4.    </head>  
  5.    <body>  
  6.       <EMBED   
  7.    SRC="sonate_19_(c)hisamori.mid"   
  8.    HEIGHT=60 WIDTH=144>  
  9.    </body>  
  10. </html> 
 Tag diatas akan menghasilkan tampilan sebagai berikut :


SRC
Atribut SRC merupakan atribut yang paling penting dari tag ini, karena digunakan untuk menunjukkan sumber lokasi dari file yang akan dimainkan. Pada contoh diatas, file musik yang akan diputar diletakkan pada suatu direktori yang sama dengan file HTML yang dibuat, sehingga penulisan atribut SRC dapat ditulis seperti demikian.

Apabila file musik atau video yang akan dimainkan berasal dari suatu situs, maka penulisan atribut SRC dapat dituliskan sebagai berikut :
  1. <EMBED SRC="http://semogaberkah2010.blogspot.com/sonate_19_(c)hisamori.mid"> 
Pada SRC diisikan URL dari file yang akan di embed.
WIDTH
Atribut ini berguna untuk mengatur lebar tampilan dari pemutar yang akan ditampilkan.

Sebagai contoh :

<EMBED SRC="sonate_19_(c)hisamori.mid" HEIGHT=60 WIDTH=144>

 Pemutar yang dihasilkan akan mempunyai lebar 144 pixel.
NAME
Atribut ini digunakan untuk memberikan nama dari tag EMBED yang ditampilkan. Umumnya, atribut ini tidak perlu digunakan.
HEIGHT
Atribut ini berguna untuk mengatur tinggi tampilan dari pemutar yang akan ditampilkan.

Sebagai contoh :

 <EMBED SRC="sonate_19_(c)hisamori.mid" HEIGHT=100 WIDTH=400>

Pemutar yang dihasilkan tingginya akan di set 100 pixel. 
ALIGN
Atribut ini digunakan untuk menentukan posisi dari objek.

Contoh :

 <EMBED SRC="sonate_19_(c)hisamori.mid" ALIGN="LEFT">

Pada contoh diatas objek diatur agar rata ke kiri.

Contoh 2 :
  1. <EMBED SRC="sonate_19_(c)hisamori.mid" ALIGN="RIGHT"> 
 Pada contoh diatas objek diatur agar rata ke kanan.
AUTOSTART
Atribut ini digunakan untuk menentukan apakah file musik atau video yang ditampilkan akan diputar secara otomatis atau tidak.


Sebagai contoh :
  1. <EMBED SRC="bowling-ball.wmv" HEIGHT=400 WIDTH=400 AUTOSTART="TRUE">  
Hasilnya


Contoh lain :
  1. <EMBED SRC="bowling-ball.wmv" HEIGHT=400 WIDTH=400 AUTOSTART="<span style="color: red;">FALSE</span>"> 
Hasilnya


LOOP
Atribut ini digunakan untuk menentukan apakah file yang diputar akan secara otomatis diputar secara berulang atau tidak.

Sebagai contoh :

<EMBED SRC="drum_beat_1.mid" LOOP="FALSE">

Hasilnya:


 Contoh lain :

 <EMBED SRC="drum_beat_1.mid" LOOP="TRUE">

Hasilnya

Pengguna browser Netscape dapat mengeset jumlah perulangan dengan perintah LOOP="angka", misal LOOP="4". Sedangkan pengguna browser Internet Explorer mengesetnya dengan perintah PLAYCOUNT, misal PLAYCOUNT="5".

VOLUME
Atribut ini digunakan untuk menentukan seberapa besar volume suara yang akan digunakan untuk memutar file musik atau video yang akan ditampilkan. Apabila atribut ini tidak digunakan, maka secara otomatis browser menentukan bahwa volume akan diatur 100% sekeras-kerasnya.

Contoh 1 :

<EMBED SRC="drum_beat_1.mid" VOLUME=0>

Hasilnya


Contoh 2 :
  1. <EMBED SRC="drum_beat_1.mid" VOLUME=20> 
Hasilnya


Contoh 3 :

<EMBED SRC="drum_beat_1.mid" VOLUME=100>

Hasilnya


0 komentar:

Posting Komentar